Saturday, December 21, 2013

Tidak Perlu Alasan Lain

Hari ini kamu buka semua isi kotak rahasiamu.
Yang sejak dulu kamu simpan rapi jauh didalam hati kamu yang paling dalam.
Tidak cukup hanya dengan menyembunyikannya jauh-jauh, kamu pun lantas menguncinya rapat-rapat. Dengan ribuan kunci alasan yang kamu ciptakan sendiri.
Hari ini kamu membukanya. Untuk pertama kali. Pada teman terbaikku. Sungguh ironis.
Kamu bilang kamu sudah lama menyimpan rasa terhadapku.
Rasa yang kalau boleh aku terjemahkan secara bebas, itu seperti dosa dan aib bagi kamu.
Bagaimana tidak?
Perasaan yang seharusnya sarat akan sifat bahagia, kamu tutupi sedemikian rupa. Hingga jangan sampai ada yang tahu.
Itu bukan dosa dear... itu bukan aib yang perlu kau tutupi.
Kamu bisa membagi kisahnya.
Kalau kamu tidak berani membaginya denganku langsung, kamu bisa ceritakan pada teman kamu.
Setidaknya ada ekspresi bahagia yang kamu tunjukkan bahwa kamu bahagia diberi kesempatan untuk bisa merasakan anugerah Tuhan yang dinamakan.... Cinta.