Tuesday, April 8, 2014

Hey Queen, Adjust Your Tiara!

Hei tuan angkuh..!
Sudah tahukah kamu kabar termutakhir tentangku?
Oh iya, aku lupa kalau kamu tidak pernah mau peduli.
Tapi biarlah aku menjelaskannya kepadamu untuk satu kali ini saja.
Karena mungkin ini terakhir kalinya juga kamu akan menemukanku disekitarmu.
Aku jamin ini yang terakhir.

Jadi…
Aku memutuskan untuk berhenti.
Berhenti kehilangan selera makan karena kamu terus membuat setiap makanan terasa tidak menarik.
Berhenti menciptakan lingkaran hitam dibawah mataku karena bayangan kamu yang tidak pernah rela aku tinggal tidur.
Berhenti menyeka air mata yang terus menetes karena senyuman kamu,  yang menurutku serupa dengan bawang yang memedihkan mata.

Aku sudah terlalu compang – camping untuk terus mengejarmu.
Mahkotaku sudah miring tak karuan.
Tanpa aku sadar kamu sudah membuatku berjalan terbungkuk dalam waktu yang sangat lama.
Ini saatnya aku membangun lagi harga diriku yang sudah runtuh tak berbentuk.
Karena aku tahu, kamu bukan tipe manusia yang sebegitu berharganya untuk diperjuangkan sampai berdarah-darah begini.

Ini saatnya aku membetulkan letak mahkotaku dan kembali berjalan tegak. Seperti yang seharusnya.
Karena kamu tidak seagung yang aku bayangkan.
Kamu tidak lebih dari sekedar hamba gengsi.
Dan akupun malu pernah menjatuhkan hatiku pada orang sepertimu.

Jelas aku menghargai kehadiran kamu yang pernah menciptakan ribuan kupu-kupu diperutku.
Tapi sudah cukup sampai disitu.
Karena kalau aku membiarkan ini terus berlanjut, aku yakin aku bahkan akan terlalu lelah untuk beristirahat.
Ini kabarku yang terakhir.
Aku sudah kembali menjadi Ratu akan diriku.
Seperti aku yang seharusnya.
Dan sesuai janjiku, ini terakhir kalinya aku ada disekitarmu.

Selamat tinggal.. 

No comments:

Post a Comment